Ketua Umum WHEA Agnes Lourda Hutagalung mengatakan, ini karena 3.500 industri spa yang telah beroperasi di Indonesia sudah mengangkat tradisi serta mengangkat budaya etna spa asal Indonesia.
“Pajak sebaiknya 0%, ada space UU nya untuk itu, kenapa 0% karena etna prana atau wellness tourism kegiatan promotion prevention, ini membantu pemerintah,” kata Lourda saat konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (18/1/2024).
Selain karena arah bisnis spa yang mengangkat budaya Indonesia, Lourda menekankan, model usahanya juga bukan industri hiburan sebagaimana yang diklasifikasikan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD), melainkan industri kesehatan.
Ini sebagaimana ketetapan dalam Pasal 1 Peraturan Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Nomor 11 Tahun 2019 yang menyebutkan bahwa Usaha Spa adalah usaha perawatan yang memberikan layanan dengan metode kombinasi terapi air, terapi aroma, pijat, rempah-rempah, layanan makanan/ minuman sehat, dan olah aktivitas fisik dengan tujuan menyeimbangkan jiwa dan raga dengan tetap memperhatikan tradisi dan budaya bangsa Indonesia.
Selain membantu pemerintah di sektor kesehatan dan kebudayaan, Lourda menekankan bahwa industri spa saat ini telah membantu pemerintah dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat. Sebab, para terapis spa yang bekerja di industri itu menurutnya terus disertifikasi dan disertakan dalam pelatihan.
Padahal, mayoritas terapis menurutnya adalah lulusan pendidikan yang tak sampai perguruan tinggi, namun karena sertifikasi dan pelatihan itu tarif gaji mereka berkisar antara Rp 8 juta sampai dengan Rp 14 juta sebulan.
“Mudah-mudahan pemerintah malu kok bisa ada lembaga private sector didik anak orang 20 ribu seluruh Indonesia. Segitu kami mengangkat anak-anak yang cuma bisa disekolahin sampai SMP SAMA orang tuanya, tapi seberapa banyak yang bisa seperti itu,” tutur Lourda.
Ketum Indonesia Wellness Spa Professional Association Yulia Himawati, menambahkan insentif pajak juga harusnya malah disediakan pemerintah ketimbang dikenakan 40%-75% melalui UU HKPD, karena besarnya kontribusi industri spa dalam mengangkat budaya tanpa pernah diperhatikan bisnisnya oleh pemerintah.
“Kami sampaikan industri spa promosikan budaya Indonesia itu harus diperhatikan pemerintah dengan regulasi khusus, khususnya itu harus diberikan dengan insentif pajak, seperti Thailand cuma 10%,”https://pembangkitkuku.com/ tutur Yulia.
Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto mengatakan status Rancangan Peraturan Presiden (RPP) Tentang CPE masih berproses di Kementerian Sekretariat Negara. Adapun RPP sendiri telah diparaf oleh Kementerian Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan dan Kementerian BUMN.
“Hampir final menyelesaikan RPP CPE. Dimana seluruh Menteri terkait udah paraf dan terakhir Menteri BUMN sudah paraf namun ada beberapa pasal yang masih didiskusikan,” ujar Djoko dalam Konferensi Pers Capaian Tahun 2023 dan Program Kerja Tahun 2024 Dewan Energi Nasional (DEN), Rabu (17/1/2024).
Sementara, Kepala Biro Fasilitasi Penanggulangan Krisis dan Pengawasan Energi DEN Sujatmiko menjelaskan CPE merupakan jumlah ketersediaan sumber energi dan energi yang disimpan secara nasional, diperlukan untuk memenuhi kebutuhan energi nasional pada kurun waktu tertentu.
“Digunakan pada saat terjadi krisis energi atau darurat energi. Pasokan energinya terganggu adanya bencana atau perang, kalau darurat jumlah pasokannya berkurang,” kata dia.
Menurut dia, cadangan penyangga energi tersebut meliputi beberapa komoditas yang selama ini banyak diimpor. Misalnya seperti Bahan Bakar Minyak (BBM), Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan minyak mentah. “Waktunya digunakan untuk memenuhi 30 hari,” katahttps://pembangkitkuku.com/ dia.
Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia berkomitmen mendorong program keberlanjutan atau sustainability demi mencapai target net zero emission pada 2060. Namun untuk mencapai target ini tidaklah mudah, mengingat banyak tantangan yang masih menghantui, mulai dari investasi hingga infrastruktur yang belum memadai.
Untuk itu dalam mendorong sebuah keberlanjutan di industri, setiap pemimpin perusahaan harus memiliki komitmen yang kuat dalam menjalankan tata kelola perusahaan dengan baik sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance atau (ESG).
Hal itu pun diakui Director of Wilo Pumps Indonesia David Haliyanto. Menurutnya, setiap pemimpin perusahaan harus memahami tantangan dan mematuhi kesepakatan dunia usaha untuk keberlangsungan hidup manusia yang sehat dengan melakukan pengembangan bisnis serta menciptakan inovasi yang mendukung tercapainya NZE di Tanah Air.
Dalam mendorong keberlanjutan, Wilo secara global telah mengembangkan strategi keberlanjutan yang eksplisit berdasarkan strategi perusahaan “Ambition 2025” dengan mengidentifikasi isu-isu utama. Prinsip utama dari strategi ini adalah menjadi mitra yang menyediakan teknologi untuk pengolahan air bersih bagi lebih banyak orang sekaligus mengurangi jejak ekologis.
Salah satu upaya keberlanjutan yang dilakukan Wilo adalah dengan menciptakan solusi inovatif untuk pompa dan sistem pompa yang didukung oleh solusi digital and otomasi Schneider Electric. Solusi Wilo ini memungkinkan customer Wilo melakukan pengolahan air yang lebih andal dan berkelanjutan di lingkungan operasionalnya dengan mengurangi penggunaan energi sebesar 20%, serta mengurangi 25% waktu downtime dengan deteksi dan resolusi kesalahan/kegagalan yang lebih cepat.
Foto: dok Istimewa
“Peralihan dari energi fosil ke sumber energi terbarukan adalah tantangan yang kompleks dan memerlukan waktu. Namun, ini tidak berarti bahwa pencapaian NZE tidak mungkin. Sebaliknya, hal ini dapat menjadi peluang bagi industri untuk berinovasi dan memimpin perubahan menuju solusi yang lebih berkelanjutan. Dibutuhkan pemimpin yang mendorong kepedulian terhadap lingkungan, keberlangsungan kehidupan yang sehat, menyelaraskannya dengan visi dari perusahaan agar upaya sustainability perusahaan dapat benar-benar berdampak signifikan bagi internal, lingkungan dan masyarakat,” jelas David.
Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Roberto Rossi mengatakan, “Untuk memulai upaya dekarbonisasi, dunia usaha harus menyadari inisiatif dekarbonisasi tersebut harus dilakukan secara terintegrasi mulai dari Strategize, Digitize dan Decarbonize. Tidak hanya bicara mengenai transisi ke energi terbarukan, namun pelaku usaha juga perlu memfokuskan pada pengelolaan penggunaan energi secara lebih efisien dan bertanggung jawab. Kini hal ini dimungkinkan dengan perkembangan teknologi digital dan otomasi dimana 70 persen emisi karbon dapat dikurangi dengan teknologi. Tentunya, pemilihan mitra teknologi menjadi aspek krusial untuk memastikan perusahaan benar-benar dapat memperoleh keuntungan yang kompetitif dari investasi teknologi dan membantu mencapai tujuan dekarbonisasi dan tujuan bisnisnya,” pungkasnya.
Direktur Utama Lintasarta Bayu Hanantasena juga mengungkapkan sebagai pemimpin perusahaan, dirinya memiliki tanggung jawab untuk memberikan kontribusi positif bagi lingkungan.
Selain itu, ia percaya bahwa berpartisipasi dalam dekarbonisasi menciptakan peluang untuk inovasi, meningkatkan efisiensi operasional, dan memenuhi harapan konsumen yang semakin peduli terhadap keberlanjutan.
Untuk itu lanjutnya, dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) di tanah air, setiap pemimpin perusahaan perlu mengambil langkah-langkah proaktif dan berkomitmen terhadap sustainability.
Beberapa langkah-langkah yang dapat diambil lanjutnya yakni evaluasi jejak karbon, diversifikasi sumber energi, adopsi teknologi bersih, kebijakan dan insentif Internal, kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga non-profit, edukasi dan pelibatan karyawan, pengukuran dan pelaporan kinerja.
“Melalui langkah-langkah ini, pemimpin perusahaan dapat memainkan peran kunci dalam mencapai tujuan Net Zero Emission di tingkat nasional dan mendukung transformasi menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan,” terang Bayu.
Foto: dok Schneider Electric
Lintasarta adalah contoh lain mitra Schneider Electric yang juga berkomitmen untuk ikut ambil bagian dalam mendorong dekarbonisasi. Lintasarta menggunakan EcoStruxure for Data Center dari Schneider Electric untuk membangun data center yang pintar, sustainable dan lebih efisien.
Wilo dan Lintasarta merupakan beberapa mitra Schneider Electric yang turut mendukung inisiatif Green Heroes for Life yang mengajak customer, dan mitranya untuk menjadi Impact Makers dengan berbagi praktik terbaiknya dalam memulai perjalanan sustainability dan berkontribusi dalam upaya mempercepat upaya dekarbonisasi di Indonesia.
Schneider Electric sendiri telah melakukan upaya keberlanjutan sejak 2005 dan memiliki peta jalan yang jelas untuk menuju NZE. “Di Schneider Electric, kami memimpin dengan memberi contoh, dan mengembangkan solusi-solusi inovatif serta ramah lingkungan untuk mendukung customer mencapai tujuan keberlanjutannya. Solusi serta teknologi tersebut kami gunakan terlebih dahulu di operasional di kedua pabrik kami, sehingga customer bisa melihat secara langsung cara kerja,manfaat, dan dampak yang diberikan dari solusi kami,” jelas Roberto.
Schneider Electric secara bertahap mengubah operasi pabrik global dan lokal menjadi pabrik pintar dengan digitalisasi. Di Indonesia, transformasi pabriknya di Batam dimulai sejak 2017 dan hal ini memungkinkan Schneider Electric meningkatkan produktivitas dan efisiensi energi hingga 20%, serta mengurangi limbah material hingga 40%.
Smart Factory Batam ini ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia sebagai mercusuar nasional pertama industri 4.0 dan juga mendapatkan pengakuan sebagai Global Lighthouse Network dari World Economic Forum.
Ada pula, Smart Factory Cikarang dimana Schneider Electric juga telah memulai transisi menuju energi bersih dengan memanfaatkan tenaga surya atap di pabrik pintar di Cikarang. Pabrik ini telah mengurangi emisi karbon sebesar 181 ton CO2 per tahun (atau setara dengan penanaman 900 pohon per tahun).
“Smart factory di Batam dan Cikarang seluruhnya menggunakan solusi kami, mulai dari perangkat keras yang terhubung hingga teknologi berbasis perangkat lunak. Kami mengundang para pelaku usaha untuk datang dan melihat secara langsung sejauh apa digitalisasi dan otomasi dapat memberikan manfaat bisnis dan pemenuhan tanggung jawab perusahaan secara bersamaan. Kami memiliki tim Sustainability Business Service yang akan membantu para pelaku usaha melakukan assessment, membuat roadmap hingga pengimplementasian dan evaluasi. Memastikan tujuan dekarbonisasinya tercapai sesuai target yang dicanangkan,” tutup Roberto.
Foto: dok Istimewa
Schneider Electric telah mendukung pelanggan dalam perjalanan keberlanjutan mereka dengan menyediakan perangkat lunak dan konsultasi layanan kepada 50% Fortune 500 secara global. Membantu pelanggan menghemat dan menghindari 440 juta ton CO2 dari tahun 2018 hingga 2022, setengah dari target yang dicanangkan Schneider Electric untuk menghemat 800 juta ton emisi CO2 bagi pelanggan pada tahun 2025. Tak main-main, Schneider Electric sendiri secara global menargetkan untuk dapat mencapai Net Zero Emission di seluruh rantai suplai pada 2050.
Foto: Pekerja melakukan bongkar muat batubara di Terminal Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (6/1/2022). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan alasan di balik produksi batu bara dalam negeri yang mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah yakni sebesar 775 juta ton pada tahun 2023.
Menteri ESDM, Arifin Tasrif mengatakan tingginya produksi batu bara sepanjang tahun 2023 adalah karena angka permintaan batu bara baik untuk konsumsi dalam negeri (DMO) ataupun permintaan batu bara luar negeri (ekspor) naik.
“Produksi batu bara, memang demand-nya naik, dengan adanya tekanan untuk mendapatkan pasokan gas alam maupun batu bara dari tempat itu pindah ke kita (Indonesia), makanya itu ekspornya naik dan otomatis produksinya juga harus naik,” ujar Arifin dalam Konferensi Pers Capaian Sektor ESDM tahun 2023 dan Program Kerja 2024, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (15/1/2024).
Selain itu, dia mengatakan bahwa tingginya produksi dan penjualan batu bara sepanjang tahun 2023 lalu memberikan pemasukan berupa devisa hasil ekspor dan selisih kurs Rupiah dengan Dolar.
Hal itu dikatakan Arifin lantaran tren harga penjualan batu bara yang dinilai tidak terlalu tinggi seperti besaran produksinya. “Memang ada indikasi harga yang sebelumnya. Dan devisa kita, ekspor kita, dapat mata uang dengan ada Rupiah yang sekarang ini masih ada cuan,” tambahnya.
Dengan begitu, dia menilai batu bara Indonesia masih menjadi pemenuhan kebutuhan pasar dunia. “Jadi masih batu bara ini masih menjadi salah satu kebutuhan pasar dunia,” tandasnya.
Asal tahu saja, realisasi produksi batu bara jauh di atas target yang ditentukan pada tahun 2023 yang mana targetnya sebesar 695 juta ton. Dari realisasi produksi batu bara sebesar 775 juta ton, pemanfaatan untuk domestik tercatat mencapai 213 juta ton dan ekspor 518 juta ton.
Adapun, tren konsumsi batu bara di dalam negeri juga terus meningkat, yakni dari 177 juta ton pada 2022 menjadi 213 juta ton pada 2023. Begitu juga dengan ekspor terlihat meningkat menjadi 518 juta ton pada 2023 dari 465 juta ton pada 2022.
Sedangkan, target produksi batu bara di 2024 dipatok sebesar 710 juta ton, dengan kebutuhan batu bara untuk domestik (Domestic Market Obligation/ DMO) sebesar 181,28 jutaton.
Foto: dok Diskusi Taman yang Mengangkat Tema “How Ultra Micro Holding Connects Finance to Millions in Indonesia” pada 12 Januari 2023.
Jakarta, CNBC Indonesia – Holding Ultra Mikro (UMi) terbukti mampu memperluas akses layanan keuangan kepada masyarakat mikro dan ultra mikro di Indonesia. Selain itu, kehadiran Holding UMi yang merupakan integrasi dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani (PNM) telah memberikan dampak positif dan menjadi sumber pertumbuhan baru yang berkelanjutan bagi BRI Group.
Hal tersebut dibuktikan BRI melalui BRI Research Institute yang menyelenggarakan acara Diskusi Taman pada 12 Januari 2023 dengan mengangkat tema “How Ultra Micro Holding Connects Finance to Millions in Indonesia”.
Acara diskusi ini menghadirkan dua pembicara, yakni Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Direktur Utama BRI Sunarso. Keduanya membahas bagaimana Holding UMi telah menjadi sumber pertumbuhan baru dan mampu mengintegrasikan jutaan ultra mikro di Indonesia.
Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa Holding UMi telah menjadi sumber pertumbuhan baru karena BRI memiliki strategi mendorong nasabah untuk naik kelas, memperbesar customer base, dan melayani masyarakat dengan biaya se-efesien mungkin.
“Kami memiliki journey pemberdayaan dan peningkatan kapabilitas nasabah UMi, yakni dengan tiga tahapan empower, integrate dan upgrade,” ujar Sunarso, Minggu (14/1/2024)
Berbagai hal pun terus dilakukan, pertama dengan empower oleh PNM. Di mana PNM memberdayakan usaha kelompok masyarakat pra-sejahtera agar dapat menjadi wirausaha yang mandiri.
Kemudian kedua, integrate di mana seiring dengan perkembangan usaha, kebutuhan pendanaan tambahan dapat dilayani oleh BRI, seperti KUR Mikro, dan Pegadaian juga bisa melayani untuk produk gadai. Ketiga, yakni upgrade untuk ultra mikro yang sudah naik kelas ke segmen mikro. Mereka dapat dilayani oleh BRI melalui produk kredit komersial seperti Kupedes.
Senada, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo juga mengungkapkan bahwa untuk membangkitkan masyarakat UMi masuk ke akses financing dan sustainable perlu tiga aspek pemberdayaan. Pertama, menurunkan operating cost dengan cara membangun jaringan agen. Kedua perluasan penjaminan, ketiga adalah pembinaan.
“Ketiganya ini penting supaya masyarakat punya kompetensi berusaha dengan benar, mulai dari bagaimana packaging produk, logistic, dan mengelola keuangannya. Ini jadi road pembinaan Holding UMi. Seperti Account Officer (AO)nya Mekaar dengan ibu-ibu prasejahtera yang dilakukan pembinaan. Jadi tidak hanya diberikan uang atau pinjaman, tapi perlu dibina juga supaya mereka tahu bagaimana cara berusaha dan mengelola cash flow-nya dengan benar,” ungkapnya.
Tiga aspek tersebut harus dilakukan melalui jaringan yang besar. Jaringan ini bukan hanya dari BRI melalui unit desanya, tetapi juga melalui PNM dengan para AO Mekaar-nya yang sudah mencapai sekitar 50 ribu dan Pegadaian yang memiliki banyak cabang, serta diperkuat dengan AgenBRILink.
“Ekosistem ini kita bangun bersama. Ketiganya masuk dalam konsep Holding UMi,” tambahnya.
Diketahui, Holding UMi menargetkan dapat melayani masyarakat yang belum mendapatkan layanan keuangan formal (unbankable) hingga 45 juta hingga 2024. Adapun jumlah debitur Holding UMi juga terus meningkat.
Per September 2023, jumlah debitur holding ini sudah mencapai 36,6 juta atau tumbuh 22% dari posisi September 2021. Artinya BRI, Pegadaian dan PNM masih akan menjaring 8,4 juta debitur ultra mikro baru hingga 2024.
Total oustanding kredit holding ultra mikro mencapai Rp 590,7 triliun per akhir September 2023 atau tumbuh 11,6% secara tahunan. Angka tersebut nilainya sudah meningkat 27,38% apabila dibandingkan dengan periode awal pembentukan holding.
Rinciannya, kontribusi kredit mikro BRI selaku induk holding mencapai Rp479,9 triliun, atau naik 10,9% secara tahunan dengan 14,2 juta debitur. Adapun porsi kredit Pegadaian mencapai Rp65,6 triliun, atau meningkat 17,3% dengan jumlah peminjam sebanyak 7,4 juta. Pembiayaan PNM mencapai Rp45,3 triliun, atau tumbuh 14,3% dengan 15 juta debitur.
Dalam menyalurkan kredit, Holding https://pembangkitkuku.com/Ultra Mikro memanfaatkan outlet fisik, channel digital, dan AgenBRILink. Per September 2023, Holding UMi sudah memiliki outlet fisik sebanyak 15.300 unit, diantaranya sebanyak 6.809 outlet BRI, 4.087 unit kantor Pegadaian, dan 4.482 kantor PNM.
Selain itu, ketiganya juga punya jaringan kantor bersama yang bernama Senyum (Sentra Layanan Ultra Mikro) sebanyak 1.016 unit. Jaringan tersebut didukung oleh tenaga pemasar mikro sebanyak 74.200, terdiri dari 29.900 Mantri BRI, 2.500 penaksir Pegadaian, dan 44.800 AO PNM.
Foto: Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)
Jakarta, CNBC Indonesia – Memasuki tahun 2024 ini, Pemerintah masih menjaga asa dalam membangun kereta cepat Jakarta-Surabaya setelah membangun Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh. Indonesia kembali bekerja sama dengan China dalam studi pembangunan kereta cepat ini.
“Masih dalam penjajakan,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati kepada CNBC Indonesia, Sabtu (13/1/2024).
Sayangnya Ia tidak menyebut kapan feasibility study akan selesai. Sementara itu KCIC tengah mencari konsultan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya nilai tender Rp27,52 miliar. Manager Procurement KCIC Haryono Mintarto menandatangani surat pengumuman tender pada 3 Januari 2024.
“Nilai pengadaan: Rp27.526.720.725, tidak termasuk pajak pertambahan nilai (PPN). Jangka waktu pelaksanaan: 7 bulan kalender,” tulis KCIC.
Ada empat persyaratan utama bagi para konsultan yang ingin mendaftar. Pertama, perusahaan nasional yang berbadan hukum perseroan terbatas (PT) atau perusahaan asing yang bekerja sama dengan perusahaan nasional, dibuktikan dengan perjanjian kerja sama.
Foto: Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC) Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung. (Dok. KCIC)
“Surat pernyataan minat ditandatangani oleh pimpinan perusahaan sebagaimana disebut dalam akta notaris pendirian perusahaan, dan/atau perwakilan yang mendapat kuasa dari pimpinan perusahaan dengan dilampiri surat kuasa bermaterai Rp10 ribu,” tulis syarat kedua.
Ketiga, peserta tender yang telah mendaftar dan menerima dokumen diharapkan mengikuti rapat penjelasan. Jika tidak hadir, peserta dianggap setuju atau mengetahui hal-hal yang ditetapkan dalam berita acara penjelasan.
Keempat, peserta tender wajib melampirkan beberapa berkas, seperti legalitas pendirian perusahaan, legalitas finansial, legalitas izin usaha.
Sementara itu Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebut proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya bisa lebih mudah dan harganya bisa lebih ekonomis dibandingkan dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.
“Surabaya ini akan lebih mudah, karena kita sudah mengalami susah mudahnya membangun, mendesain, pembebasan tanah, memasang, mengoperasikan, sampai dengan mengkomunikasikan ke masyarakat, sehingga selanjutnya itu bisa kita lakukan,” kata Budi Karya dalam Jumpa Pers Akhir Tahun (JPAT) 2023 Kemenhub di Jakarta beberapa waktu lalu seperti dikutip Senin (25/12/2023).
Budi Karya menyebut proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya juga akan dilakukan dengan creative financing, karena adanya keterbatasan anggaran dari APBN.
“Artinya, ada investor yang menghubungkan dari Jakarta sampai Surabaya,” ujarnya.
Selain mudah, Budi Karya juga menyebut proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya juga akan lebih ekonomis, karena jalur yang semakin panjang.
“Makin panjang dari kereta cepat ini makin ekonomis, bisa dibayangkan bahwa jarakhttps://pembangkitkuku.com/ Jakarta-Surabaya yang 900 Km itu bisa dicapai kira-kira 2 jam,” tutup Budi Karya.
Dalam acara itu, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengungkapkan temuan transaksi keuangan mencurigakan senilai Rp 51,47 triliun yang dilakukan oleh calon legislatif yang telah masuk ke dalam daftar calon tetap (DCT) KPY, hingga transaksi aliran dana dari luar negeri oleh bendahara umum di 21 partai politik senilai Rp 195,87 miliar.
Meski begitu, Ivan mengatakan, pertemuan dengan Mahfud itu bukan dalam rangka membahas secara khusus apa yang ia sampaikan pada Rabu itu. Melainkan agenda untuk membahas perkembangan Satgas 349 yang habis masa tugasnya pada Desember 2024. Satgas 349 ialah Satgas Tindak Pidana Pencucian Uang (Satgas TPPU) yang menelusuri transaksi janggal Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan.
“Kemarin kebetulan, ini secara kebetulan adalah hari, tanggal, di mana kami dijadwalkan untuk melakukan pembahasan atau menerima laporan Satgas 349, karena satgas 349 habis di bulan Desember,” kata Ivan dalam acara Refleksi Kerja PPATK 2023, dikutip Jumat (12/1/2024).
“Nah kemarin baru ketemu waktunya, diagendakan dan kami bertemu dengan Prof Mahfud Md,” tegas Ivan.
Dalam pertemuan itu, Ivan mengatakan bahwa PPATK melaporkan terkait perkembangan Satgas 349 kepada Mahfud, adapun khusus terkait pembahasan terkait transaksi janggal caleg ataupun parpol, termasuk selama masa kampanye Pemilu 2024 tidak ada pembahasan detail. “Mengenai ini kami tidak melaporkan secara detail, kami hanya menyampaikan press conference terkait kinerja PPATK 2023,” ucap Ivan.
Meski begitu, Ivan juga memberikan masukan terhadap PPATK saat itu. Masukannya berupa dorongan kepada PPATK supaya terus bekerja secara profesional dan objektif sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
“Terkait politik benar beliau mengatakan profesional dan objektif saja, tidak terpengaruh dengan kepentingan politik, pokoknya semua jika ada datanya ditangani saja dengan baik, beliau percaya dengan kami semua bahwa PPATK akan profesional terkait hal tersebut,” ujarnya.
Selain dengan Mahfud, Ivan memastikan, PPATK juga terus menjalin komunikasi dengan Komisi III DPR serta KPU maupun Bawaslu untuk memastikan penyelenggaraan pemilu jujur dan adil, serta terbebas dari tindak pidana pencucian yang memanfaatkan kontestasi Pemilu.
“PPATK tidak terkait substansi politiknya, tapi bertanggung jawab atas upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang, pendanaan terorisme, dan proliferasi senjata pemusnah massal yang terkait dengan kontestasi politik ini,” tegas Ivan.https://pembangkitkuku.com/wp-admin/index.php
Powell said it was clear that U.S. monetary policy was slowing the economy as expected, with a benchmark overnight interest rate “well into restrictive territory.” Powell noted, however, that the Fed is prepared to tighten policy further if deemed appropriate.
“Powell just gave the thumbs up to the other side of the camp believing that the Fed has acted correctly and can afford to wait-and-see without (hiking), but not necessarily cutting,” said Juan Perez, director of trading at Monex USA in Washington.
The U.S. dollar index – which tracks the currency against six major counterparts – was last down 0.2% at 103.23 after ending November on Thursday with its weakest monthly performance in a year. It is poised to end lower for a third straight week.
Following Powell’s remarks, U.S. rate futures on Friday priced in a 64% chance of a rate cut by the March meeting, compared to 43% late on Thursday, according to the CME’s FedWatch tool. For the May meeting, U.S. rate cut chances surged to 90%, from about 76% the day before.
Powell’s remarks came after data showed the U.S. manufacturing sector remained weak in November, affirming his comments that Fed rate hikes have started to slow the economy.
The Institute for Supply Management (ISM) said its manufacturing PMI was unchanged at 46.7 last month. It was the 13th consecutive month that the PMI stayed below 50, which indicates contraction in manufacturing.
Softer U.S. and euro zone inflation data on Thursday reinforced expectations that central banks in both regions might be done raising interest rates, leading traders to bet on earlier cuts next year.
Goldman Sachs on Friday said it expected the European Central Bank to deliver its first rate cut in the second quarter of 2024, compared to a previous forecast of a cut in the third quarter.
Mixed economic data across Europe failed to set the tone for the euro, with a survey showing a downturn in euro zone manufacturing activity eased slightly last month but remained deeply in the red. Britain also reported contraction in manufacturing but an improved reading for a third straight month.
Against the yen, the dollar dropped 0.9% to 146.855 yen. The yen was on course for its third straight week of gains, pulling it away from the near 33-year low of 151.92 per dollar touched in the middle of November.
Rising expectations of the Bank of Japan abandoning its ultra-easy monetary policy next year along with a drop in U.S. yields have buoyed the Asian currency in the past few weeks.
In cryptocurrencies, bitcoin continued to strengthen, rising to an 18-month high of $38,839. It was last up 2.8% at $38,788.
Spot gold climbed 1.6% to $2,069.10 per ounce. Prices were 3.4% higher on the week, and earlier rose to $2,075.09 per ounce to beat the previous all-time high of $2,072.49 reached in 2020.
Those records, however, are in nominal terms only. On an inflation-adjusted basis, accounting for the depreciation of the dollar and the effect of higher prices, gold’s all-time was reached in early 1980 at what today would equal $3,452.40 an ounce.
Speaking at Spelman College in Atlanta, Powell said “the risks of under- and over-tightening are becoming more balanced,” but the Fed is not thinking about lowering rates right now.
“Gold bulls are focusing on Powell’s comment that [the current] rate is well into restrictive territory, which plays into the narrative that cuts will come sooner, pointedly ignoring his warning that it was premature to speculate on easing rates,” said Tai Wong, a New York-based independent metals trader.
Markets added to bets of a March start to rate cuts and an interest rate of under 4% by the end of next year. Fed funds today stand at 5.25%-5.50%.
But, “prices may have entered overbought territory and gold has been known to price in monetary policy expectations prematurely over the past two years,” Standard Chartered analyst Suki Cooper said in a note.
Boosting bullion’s appeal, benchmark 10-year Treasury yields slipped to a 12-week low and the dollar ticked 0.3% lower.
“Gold has had a Santa Claus rally and I expect that to continue until the end of this year,” said Everett Millman, chief market analyst at Gainesville Coins.
Silver gained 0.9% to a more than six-month high at $25.47 per ounce, set for a third consecutive weekly rise.
Inflation readings for Tokyo will be released Tuesday, which is widely seen as a leading indicator for nationwide trends. South Korea inflation numbers will also be out the same day.
The Reserve Bank of Australia will hold its final meeting for the year tomorrow, with economists polled by Reuters expecting the bank to hold rates at 4.35%.
Get more from CNBC. Breaking news and updates on Telegram.
Hong Kong’s Hang Seng index dropped 1% in its final hour of trade after making earlier gains, while the mainland Chinese CSI 300 index slipped 0.65% to hit its lowest since February 2019.
In Australia, the S&P/ASX 200 rose 0.73% and closed at 7,124.7, leading gains among major benchmarks in Asia-Pacific and hitting its highest level since Sept. 20.
This came despite U.S. Federal Reserve Chair Jerome Powell pushing back against the market’s expectations for interest rate cuts ahead, saying it was “premature to conclude with confidence” that monetary policy was “sufficiently restrictive.”
Veteran investor David Roche said Monday he was “very worried” about the amount of global debt, but reassured that it would not be a top crisis this year as inflation continues to ebb.
There’s a mismatch in the rate at which debt is increasing and our capacity to pay for it, warned Roche.
He said he is certain that mounting debt will be a major crisis, but not the top crisis of the year as interest rates continue to fall.
“Interest rates will be on the way down rather than up and that will save us all again to fight another day,” he said on CNBC’s “Squawk Box Asia” on Monday.
Analysts who spoke to CNBC noted that the yellow metal’s price is on course to hit fresh highs next year, citing geopolitical uncertainty, a likely weaker U.S. dollar and possible interest rate cuts.
“The anticipated retreat in both the USD and interest rates across 2024 are key positive drivers for gold,” said Heng Koon How, UOB’s head of markets strategy, global economics and markets research, who expects gold prices could reach up to $2,200 by the end of 2024.
Shares of Evergrande Group rose over 9% as the beleaguered Chinese property firm’s court hearing over its possible liquidation was postponed to Jan. 29, 2024.
The firm was originally scheduled to face a Hong Kong court hearing on Monday over a petition from a creditor seeking to wind up the company.
Over the weekend, GMT Research issued a report alleging that the company had inflated its revenue for a decade, and that the it was never profitable, which Evergrande refuted.
CNBC Pro: Morgan Stanley fund manager names 4 top stocks to buy ‘on the cheap’
Stocks have faced a mixed environment this year, according to one portfolio manager — but several should provide good investment opportunities looking ahead following a broadening of the market.
When pressed on what stocks make good plays, Dunn responded with four names, adding: “There’s a lot of opportunities out there to pick up really good companies on the cheap.”
Powell says rate cut talks are ‘premature’ and more hikes could come
Federal Reserve Chairman Jerome Powell described discussion of cutting interest rates as “premature,” saying more hikes could be on the horizon.
“It would be premature to conclude with confidence that we have achieved a sufficiently restrictive stance, or to speculate on when policy might ease,” Powell said in prepared remarks for an audience at Spelman College in Atlanta. “We are prepared to tighten policy further if it becomes appropriate to do so.”
His remarks come ahead of the central bank’s next meeting on Dec. 12-13. The Fed has kept rates level at its last two meetings.
“The strong actions we have taken have moved our policy rate well into restrictive territory, meaning that tight monetary policy is putting downward pressure on economic activity and inflation,” Powell said. “Monetary policy is thought to affect economic conditions with a lag, and the full effects of our tightening have likely not yet been felt.”
— Alex Harring, Jeff Cox
SUN, DEC 3 20237:10 PM EST
CNBC Pro: Here’s where to invest $250,000 for the next 5 years
Major changes have taken place in the economy over the past five years.
A long-standing zero-interest rate regime has given way to rising rates, leading to higher borrowing costs — a situation usually bad for stocks.
But the red-hot inflation that characterized the past couple of years is now cooling, raising several questions for investors: How will this affect stocks and interest rates?
CNBC Pro spoke to financial advisors and investment experts to find out how they would allocate $250,000 over the next five years. They came up with three types of portfolios that cater to investors with different risk appetites.
Oil falls more than 2% on OPEC skepticism, U.S. rig count
Oil prices continued their slide on Friday amid disappointment with OPEC+ production cuts and as U.S. oil rigs rose slightly week over week.
The West Texas Intermediate contract for January fell $1.89, or 2.49%, to $74.07 a barrel, while the Brent crude contract for February declined $1.98, or 2.45%, to $78.88 a barrel.
Oil has declined about 5% since Wednesday’s close despite efforts by OPEC and its allies, OPEC+, to boost prices.
Seven OPEC+ member Thursday promised cuts of 2.2 million bpd for the first quarter of 2024, but traders were skeptical that they would actually deliver.
Meanwhile, U.S. oil rigs rose by 5 week over week, but are down 122 year over year.
— Spencer Kimball
FRI, DEC 1 20232:26 PM EST
Legacy tech stocks outperform in market rally
Some of the former leaders in the technology sector have enjoyed a strong rally in recent weeks that have helped push the U.S. stock market back near its highest level of the year.
Over the last month, Intel is up more than 16%, and IBM has jumped more than 9%. HP Inc. shares are up more than 10% in that same time frame. Dell was sliding on Friday after its third quarter report, but the stock is still up over 4% in the past month.
“While Nvidia garners all the attention, of all things Intel recently has outperformed. Together with almost daily new highs in IBM and Dell, it’s enough to make you think PCs are here to stay. These may not be as much fun as the Mag 7, but that’s only true if you define fun as volatility rather than making money. In any event, the real point here is that it is encouraging to see stocks like these acting well, in addition to the Nvidia’s of the world,” Wellington Shields analyst Frank Gretz said in a note to clients on Friday.
— Jesse Pound
FRI, DEC 1 20233:53 PM EST
Bank of America forecasts 5000 level for S&P 500 by the end of 2024
Bank of America thinks the benchmark S&P 500 thinks can reach the 5,000 by the end of next year, as Wall Street has already past a point of “maximum macro uncertainty.”
Analyst Derek Harris wrote in a Friday note that markets have already “absorbed significant geopolitical shocks,” and the Federal Reserve has has so far meaningfully helped tame inflation with rate hikes in 2023. The move higher would mark a roughly 10% increase from current S&P 500 support levels.